BMKG Peringatkan Potensi Hujan di Sejumlah Wilayah Bali

BMKG Peringatkan  Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika dini terkait potensi hujan deras yang akan melanda beberapa wilayah di Bali dalam beberapa hari ke depan. Hujan tersebut bisa disertai angin kencang dan petir, yang berpotensi mengganggu aktivitas masyarakat, terutama di daerah rawan banjir.

Wilayah yang Terkena Dampak Hujan BMKG Peringatkan

BMKG memperkirakan hujan lebat akan terjadi di daerah seperti Denpasar, Badung, Gianyar, Bangli, dan Karangasem. Hujan dengan intensitas sedang hingga lebat kemungkinan besar terjadi mulai sore hingga malam hari. Oleh karena itu, masyarakat diminta tetap waspada, terutama yang berada di daerah rawan bencana.

Waspada Banjir dan Longsor BMKG Peringatkan

BMKG juga mengingatkan adanya potensi terjadinya banjir dan longsor di sejumlah wilayah. Curah hujan yang tinggi, khususnya di daerah perbukitan, bisa memperburuk situasi. “Kami mengimbau masyarakat di wilayah rawan untuk waspada dan siap menghadapi potensi bencana,” ujar Kepala BMKG Bali, I Nyoman Gede Wiryawan.

Upaya Antisipasi dari Pemerintah Daerah

Pemerintah Bali melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) sudah menyiapkan tim reaksi cepat untuk memantau kondisi cuaca. BPBD juga siap memberikan bantuan jika ada daerah yang terdampak bencana. Selain itu, mereka juga mengantisipasi genangan air dengan membersihkan saluran air.

Masyarakat Diharapkan Tetap Waspada

BMKG mengimbau masyarakat untuk terus mengikuti informasi cuaca dari sumber resmi. Peringatan dini ini harus diperhatikan, terutama bagi mereka yang tinggal di wilayah rawan banjir atau longsor. “Kami juga menyarankan untuk memeriksa cuaca sebelum bepergian, terutama ke daerah yang rentan longsor,” tambah Wiryawan.

Cuaca di Bali Berpotensi Stabil Setelah Hujan

BMKG memprediksi cuaca akan kembali stabil setelah hujan deras beberapa hari ke depan. Meskipun demikian, masyarakat tetap harus mengikuti informasi terbaru dari BMKG dan pemerintah setempat.

Dengan adanya peringatan dini ini, diharapkan masyarakat Bali lebih siap menghadapi cuaca ekstrem dan menjaga keselamatan diri serta lingkungan sekitar.